Dr Inaya Rakhmani

Director, the Asia Research Centre, Universitas Indonesia

Dr Inaya Rakhmani
Dr Inaya Rakhmani

Dr Inaya Rakhmani is the Director of the Asia Research Centre, Universitas Indonesia. She uses cultural political economy to study media and communications as well as knowledge and information in order to explain broader capitalist changes. Inaya is deeply concerned about social sciences, social inequalities and democratic developments. She is concerned that social sciences and humanities are sometimes disconnected from the needs of the people, both in long-term analysis and short-term responsiveness.

Since 2014, Inaya has been investigating the structural barriers of social scientists to carry out critical research in Indonesia and Southeast Asia. She has also been actively engaging with local, national, and global policymakers to make the issue better known. She believes that social problems are multi-dimensional, hence inter-disciplinary approaches and collaborations are crucial. Her work has been published in the Journal of Contemporary Asia, the Journal of Current Southeast Asian Affairs, and the Trans-Regional and -National Studies of Southeast Asia (TRANS). Inaya recently finalised a study on social sciences and policy responses in Southeast Asia (eleven countries) in partnership with the Global Development Network and the IDRC. She is also an honorary Indonesian Young Academy of Sciences (ALMI) member, and member of ELSAM.

Dr Inaya Rakhmani adalah Direktur Asia Research Centre, Universitas Indonesia. Dia menggunakan ekonomi politik budaya untuk mempelajari media dan komunikasi serta pengetahuan dan informasi untuk menjelaskan perubahan kapitalis yang lebih luas. Dr Rakhmani sangat prihatin tentang ilmu sosial, ketidaksetaraan sosial dan perkembangan demokrasi. Dia prihatin bahwa ilmu-ilmu sosial dan humaniora terkadang terputus dari kebutuhan masyarakat, baik dalam analisis jangka panjang maupun respons jangka pendek.

Sejak 2014, Dr Rakhmani menyelidiki hambatan struktural ilmuwan sosial untuk melakukan penelitian kritis di Indonesia dan Asia Tenggara. Dia juga secara aktif terlibat dengan pembuat kebijakan lokal, nasional, dan global untuk membuat masalah ini lebih dikenal. Dia percaya bahwa masalah sosial bersifat multi-dimensi, oleh karena itu pendekatan dan kolaborasi antar-disiplin sangat penting. Karyanya telah dipublikasikan di Journal of Contemporary Asia, Journal of Current Southeast Asian Affairs, dan Trans-Regional and -National Studies of Southeast Asia (TRANS). Dia baru saja menyelesaikan studi tentang ilmu sosial dan tanggapan kebijakan di Asia Tenggara (sebelas negara) dalam kemitraan dengan Jaringan Pembangunan Global dan IDRC. Dia juga merupakan anggota kehormatan Akademi Ilmu Pengetahuan Muda Indonesia (ALMI), dan anggota ELSAM.